Usai Satu Hari KRI Nanggala 402 Belum Juga Ditemukan, Pencarian Terus Berlanjut

- 22 April 2021, 09:44 WIB
Misteri Tumpahan Minyak di Sekitar Lokasi Hilangnya KRI Nanggala-402, TNI AL Jelaskan Kemungkinan Buruk Ini
Misteri Tumpahan Minyak di Sekitar Lokasi Hilangnya KRI Nanggala-402, TNI AL Jelaskan Kemungkinan Buruk Ini /Instagram @infokomando/Antara Foto

 

KEBUMEN TALK – Pada saat hendak melakukan pelatihan penembakan torpedo, KRI Nanggala 402 hilang kontak di perairan Bali pada Rabu, 21 April 2021. Sampai saat ini, pencarian kapal yang telah dioperasikan TNI Angkatan Laut (AL) sejak 1981 itu, terus berlanjut.

Kapal yang membawa 53 orang dan beberapa torpedo yang akan digunakan untuk pelatihan itu, terakhitr diketahui posisi kapal berada pada kedalaman 600-700 meter.

"Sampai dengan saat ini masih dalam pencarian di Perairan Bali, sekitar 60 mile dari Bali," ujar Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto.

Baca Juga: KIT Batang Diharapkan Jokowi Dapat Mendatangkan Investasi Rp 41,8 Triliun

Sebagaimana dikutip KebumenTalk.com dari PMJNews, hal itu diungkapkan melalui pesan singkat, Rabu, 21 April 2021.

Pencarian kapal selam tersebut sampai dengan Rabu malam, masih dilanjutkan dengan bantuan dari Basarnas dan tim SAR lain. Hadi juga menuturkan, pihaknya telah berkoordinasi dan meminta bantuan dari Australia serta Singapura untuk membantu proses pencarian kapal selam KRI Nanggala 402 tersebut.

"Kan selama ini kita punya kerjasama ya, baik itu pencarian dan sebagainya yang berhubungan dengan kecelakaan latihan bersama Singapura ataupun Australia. Intinya sudah dilaksanakan dan dikomunikasikan juga," imbuh Hadi.

Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung Bola 22 April 2021: Tottenham Hotspur vs Southampton, Juventus vs Parma


Sejak hilang kontak selama 24 jam, TNI AL mengerahkan KRI Gusti Ngurah Rai (GNR 332) serta KRI Diponegoro (DPN 365). Pencarian tersebut menggunakan sistem sonar aktif dan metode Cordon 2000 yards di sekitar lokasi penyelaman KRI Nanggala 402. Namun, sayang belum membuahkan hasil.

Kemudian, perkembangan pencarian pun didapat dengan ditemukannya tumpahan minyak di sekitar lokasi kapal selam KRI Nanggala 402 hilang kontak.

"Terjadi tumpahan minyak di area tenggelam, kemungkinannya kerusakan tangki BBM (retak) karena tekanan air laut ataupun pemberian sinyal posisi dari KRI NGL 402," berdasar keterangan TNI AL.

Baca Juga: Bagi-bagi Masker, Kapolrestro Bekasi: Mencegah Lonjakan Angka Covid-19

Halaman:

Editor: Fathurohman Wahid

Sumber: PMJNews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah