Network
KEBUMEN TALK - Pandangan Imam Ghozali tentang pendidikan yang berorientasi pada uang, jabatan, dan kepopuleran.
أنك إن كنت تقصد بالعلم المنافسة، والمباهاة، والتقدم على الأقران، واستمالة وجوه الناس إليك، وجمع حطام الدنيا؛ فأنت ساع في هدم دينك، وإهلاك نفسك، وبيع آخرتك بدنياك؛ فصفقتك خاسرة، وتجارتك بائرة، ومعلمك معين لك على عصيانك، وشريك لك في خسرانك، وهو كبائع سيف لقاطع طريق، كما قال صلى الله عليه وسلم: (من أعان على معصية ولو بشطر كلمة كان شريكا فيها)
Artinya: Ketika engkau menginginkan ilmu untuk saling berkompetisi, dan mencari keagungan, serta agar menjadi pemimpinnya kurun-kurun, dan agar orang menghadap kepada engkau serta untuk mengumpulkan harta dunia.
Baca Juga: Link Live Streaming Liverpool vs Crystal Palace, Sabtu 18 September 2021
Maka engkau adalah orang yg berjalan dalam merobohkan agamamu, serta menghancurkan dirimu, dan menjual akhirat dengan duniamu.
Maka transaksimu (belajar) adalah rugi dan daganganmu sia-sia.
Gurumu adalah orang membantumu dalam dosamu, dan dia menjadi temanmu dalam kerugianmu.
Gurumu laksana orang yg menjual pedang kepada begal (diberi ilmu malah untuk merugikan, atau menipu orang lain).
Baca Juga: Link Live Streaming Manchester City vs Southampton, Sabtu 18 September 2021
