Meriahnya Merdi Bumi, Tradisi Turun-temurun Dukuh II Wonosari Sambut Tahun Baru Muharam

- 29 Juli 2023, 13:37 WIB
Selain menyembelih kambing bendit, acara Merdi Bumi juga dilanjutkan dengan acara wayang kulit.
Selain menyembelih kambing bendit, acara Merdi Bumi juga dilanjutkan dengan acara wayang kulit. /

KEBUMEN TALK - Dukuh II Wonosari, Kecamatan Sadang adakan Merdi Bumi dan Pegelaran Wayang Kulit dalam rangka menyambut Tahun Baru Muharram 1445 Hijriyah atau Syuranan Jumat, 28 Juli 2023.

Merdi Bumi merupakan acara doa bulan Syuro dan tanda syukur yang diadakan pada Jumat Kliwon bulan pertama hijriyah di daerah pemukiman pegunungan atau lautan.

Diawali dengan penyembelihan kambing bendit atau kambing hitam dengan lingkar perut putih. Ba'da dhuhurnya dilanjutkan pertunjukan wayang kulit hingga menjelang shubuh.

Baca Juga: Lepas Ratusan PNS yang Pensiun, Bupati Kebumen Berpesan untuk Terus Mengabdi untuk Masyarakat

"Tadi pagi sudah ada penyembelihan kambing bendit. Dagingnya dimasak dan dibagikan kepada warga Dusun II. Ba'da dhuhur wayangan sampai besok menjelang pagi", kata Udin Kepala Dusun II Wonosari.

Kegiatan ini didanai dengan iuran masyarakat di Dusun II Wanasari. Daging kambing yang sudah disembelih dimasak bersama menjadi opor oleh warga laki-laki di dusun tersebut dan dibagikan kepada warga di dusun tersebut juga.

Kegiatan ini merupakan kegiatan turun temurun sejak zaman dahulu sebagai tanda ucapan syukur pada Allah atas nikmat suburnya pertanian di Sadang.

Baca Juga: Tebar Uang hingga Rp 15 Juta! Meriahnya Kirab Pusaka dan Budaya Padepokan SM Mbah Suman

Dengan tema "Reresik Bumi" pagelaran wayang kulit ini dipandu oleh dalang Basuki dari Wonosobo.

Halaman:

Editor: Muhammad Mugi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah