Network
KEBUMEN TALK - Gempa Bumi yang meluluhlantahkan sebagian wilayah di Kabupaten Cianjur membuat Komunitas Pengemudi dan Ojol Kebumen Timur kembali melakukan penggalangan dana di jalan. Gempa berskala 5,6 skala richer yang mengguncang Kabupaten Cianjur mengakibatkan ratusan rumah roboh bahkan rata dengan tanah.
Tergabung dalam Komunitas Pengemudi dan Ojol Kebumen Timur diantaranya Unit Reaksi Cepat Kebumen Timur, Ojol Arjuna Kebumen, Gabungan Prembun Solid, Paguyuban Driver Online Kutowinangun, Shelter Efisiensi dan Persatuan Driver Seluruh Indonesia Kebumen. Bersinergi untuk membantu korban gempa bumi di Cianjur dengan mengerahkan tim untuk terjun langsung ke lokasi dengan memberikan bantuan secara simbolis.
Komunitas Pengemudi dan Ojol Kebumen Timur memberikan bantuan berupa logistic, sembako, dan juga pakaian layak pakai. Bantuan tersebut berasal dari hasil penggalangan dana yang dilakukan oleh Pengemudi Ojol pada 24 hingga 29 November 2022.
Baca Juga: Datangi Polsek Astana Anyar, Ridwan Kamil: Tak Ada Korban Jiwa dari Kepolisian atau Masyarakat
Penggalangan dana dilakukan di perlintasan kereta api, seperti Pertigaan lampu merah wadaslintang, Rel kereta Kutowinangun, dan pertigaan Kedungbener. Disela kesibukan dan kewajiban sebagai ojek, teman-teman dari Komunitas Ojek Kebumen Timur hanya mampu meluangkan setidaknya beberapa jam untuk galang donasi.
Sembari menunggu orderan aplikasi seperti gojek dan grab tidak mematahkan semangat mereka untuk terus menebar kebaikan. Dengan memegang teguh prinsip bekerja sambil bersosial yang sudah lama dipegang.
“Dari tanggal 24 sampai 29 Desember kami tidak full penggalangan dana mba, akan tetapi sambal diselingi dengan kerja sebagai ojol. Dalam satu hari kami hanya mampu meluangkan waktu 2 hingga 3 jam. Namun alhamdulillah hasilnya bisa membantu saudara kita di Cianjur,” tutur Faisal Ketua Umum Kebumen Timur.
Bantuan disalurkan pada Hari Jumat, 2 Desember 2022 yang diawali dengan pelepasan Tim Pengemudi Ojol Kebumen Timur oleh Kodim 0709 Kebumen. Bantuan tersebut langsung disalurkan kepada penerima setelah Komunitas melakukan survey lapangan.
“Harapan saya selalu kompak dan tetap jaga solidaritas. Jangan lupa untuk terus menebar kebaikan,” ujar Faisal.***
