Sinergi Songging Waterpark dengan TP PKK Kebumen Cegah Stunting dengan Lomba Menu Sehat

- 28 Maret 2022, 10:17 WIB
Acara berlangsung di Desa Candiwulan atau di area lokasi Songging Waterpark, dan turut dihadiri oleh Bupati Kebumen Arif Sugiyanto.
Acara berlangsung di Desa Candiwulan atau di area lokasi Songging Waterpark, dan turut dihadiri oleh Bupati Kebumen Arif Sugiyanto. /Humas Pemkab Kebumen

KEBUMEN TALK - Tim Penggerak (TP) PKK Kebumen bekerjasama dengan Tim Penggerak PKK kecamatan Adimulyo serta Songging Waterpark berkolaborasi mencegah kenaikan angka stunting di Kebumen dengan mengadakan Lomba Menu dan Makanan Sehat yang diikuti oleh tim PKK dari 23 desa yang ada di Kecamatan Adimulyo.

Acara berlangsung di Desa Candiwulan atau di area lokasi Songging Waterpark, dan turut dihadiri oleh Bupati Kebumen Arif Sugiyanto, Asisten 1 Pudjirahaju, Ketua TP PKK Kebumen Iin Windarti Arif Sugiyanto, CEO Songging Waterpark Paryati, Kadisporawisata dan Kadiskominfo Camat Adimulyo dan KetuaTim penggerak PKK kecamatan Adimulyo.

Bupati menyampaikan, pihaknya menyambut baik diselenggaraknya acara ini. Sebab, dengan menggerakan ibu-ibu PKK untuk aktif melakukan kreasi memasak maka sudah sangat membantu pemerintah dalam mencegah peningkatan angka stunting.

Baca Juga: Tingkatkan Kualitas Menulis Dosen, LPM UPB Gelar Pelatihan Penulisan Buku Referensi

"Memang perlu rangsangan dari ibu-ibu ini untuk terus menciptakan kreasi memasak dengan mengolah makanan yang sehat dari bahan-bahan yang bisa diambil di sekitar rumah melalui berbagai macam lomba memasak. Karena untuk menciptakan menu yang sehat bergizi tidak harus mahal," ujar Bupati di lokasi, Minggu (27/3).

Banyak tumbuhan dan sayuran-sayuran yang bisa diambil dengan memanfaatkan lahan di pekarangan rumah. Bupati juga yakin, kehidupan masyarakat di desa banyak yang bertani dan beternak. Hal ini sejatinya bisa mendukung peningkatan kesejataraan dari gizi anak-anak di lingkup keluarga.

"Makanya penting bagi masyarakat ketika ditanya petugas survei BPS tentang indikator kemiskinan, semisal ditanya kapan terakhir makan daging sama ikan, masyarakat harus jujur kita sering makan daging dan ikan hampir tiap hari. Jangan jawabnya memelas sebulan sekali, atau tidak pernah. Perlu sekali kejujuran, agar Kebumen tidak lagi dikatakan sebagai kabupaten termiskin," terang Bupati.

Baca Juga: Tayang Bulan Juli 2022, Berikut PV Anime Uncle from Another World

Berdasarkan hasil penilaian dari dewan juri Chef Angga Fery selaku Ketua Perkumpulan Chef Profesional Indonesia (PCPI) wilayah Kedu, TP PKK dari Desa Adikarto terpilih sebagai juara 1. Kemudian disusul Desa Meles sebagai juara 2, dan TP PKK Desa Joho sebagai juara 3. 

"Untuk juara harapan 3 dari Desa Pakuwon, juara harapan 2 dari Desa Arjomulyo, dan untuk juara harapan 1 dari TP PKK Desa Sidomukti," tutur Chef Angga.

Halaman:

Editor: Muhammad Mugi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x