750 Personel Gabungan Disiapsiagakan Tangani Bencana dan Nataru di Kebumen

- 17 Desember 2021, 14:39 WIB
Bupati Kebumen, Arif Sugiyanto saat memimpin Apel Siaga Bencana dan Nataru.
Bupati Kebumen, Arif Sugiyanto saat memimpin Apel Siaga Bencana dan Nataru. /Humas Pemkab Kebumen

KEBUMEN TALK - Sebanyak 750 personel gabungan dari TNI/Polri dan organisasi pemerintah daerah, BPBD, Satpol PP dan Damkar, PMI, Orari serta organisasi kebencanaan dari berbagai ormas mengikuti upacara Apel Kesiapsiagaan Penanganan Bencana & Nataru di Halaman Setda, Jumat (17/12).

Apel dipimpin langsung oleh Bupati Kebumen Arif Sugiyanto dan turut serta dihadiri oleh jajaran Forkompinda. Bupati menyampaikan, seluruh personel gabungan di Kebumen sudah sangat siap dalam menghadapi penanganan bencana dan Nataru.

"Ada dua yang perlu kita siapkan, pertama adalah kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana. Kebumen sudah masuki musim penghujan, dan wilayah kita termasuk yang riskan dengan bencana sehingga kita perlu disiapkan personel, logistik, dan cara pengamanannya sesuai dengan SOP, sehingga bisa bertindak tepat," ujar Bupati.

Baca Juga: Antisipasi Bencana Alam, Pemkab Kebumen Gelar Apel 3 Pilar

Tidak hanya itu, tidak lama lagi masyarakat juga akan merayakan Natal dan Tahun Baru (Nataru). Untuk mencegah terjadi lonjakan Covid-19, pemerintah perlu menyiapkan penanganan bersama jajaran personel gabungan. Bupati menegaskan perayaan tahun baru tidak boleh diadakan.

"Memang pemerintah sudah mencabut PPKM Level 3, tapi aturan itu masih ada yang berlaku. Kita masih melarang perayaam tahun baru. Semua Alun-alun di Kebumen kita kosongkan. Wisata juga sementara ditutup," jelas Bupati.

Demikian juga peribadatan Natal, pemerintah juga meminta dilaksanakan penjadwalan untuk para jemaat. Tidak dalam satu waktu, sehingga mampu mengurangi jumlah kerumunan. Kemudian ada juga aturan yang dicabut pemerintah daerah dalam perayaan Nataru ini.

Baca Juga: Jelang Libur Natal dan Tahun Baru 2022 Kendaraan Mobil Patroli Polres Kebumen Dicek

"Seperti halnya penutupan jalan, kita tiadakan lagi. Stay At Home satu hari di rumah yang awalnya kita berlakukan pada 1 Januari, juga kita tiadakan. Jadi tidak ada penutupan pasar, toko dan swalayan. Semua tetap bisa beroperasi," jelas Bupati.

Sementara itu Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama menambahkan, bahwa pihaknya telah menyiapkan pengamanan lengkap. Seluruh personel akan ditugaskan membantu pemerintah dalam menanganan bencana dan penjagaan gereja pada saat perayaan natal.

Halaman:

Editor: Muhammad Mugi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah