KEBUMEN TALK - Dampak musim kemarau yang panjang membuat beberapa daerah di Indonesia mengalami krisis air bersih, termasuk di Kabupaten Batang, Jawa Tengah.
Guna mengatasi krisis air yang berkepanjangan, Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Kab. Batang bersama Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Provinsi Jawa Tengah menyalurkan 12 ribu liter air bersih di Desa Kemligi dan Desa Wringingitung Kecamatan Wonotunggal.
Kegiatan penyaluran air bersih dilakukan pada hari Minggu, 29 Oktober 2023 kemarin, berkat kerjasama antara PPI Batang dan PPI Jawa Tengah untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak oleh kekeringan di Kabupaten Batang.
Baca Juga: Bikin Adem! Potret Presiden Jokowi Makan Siang Bersama Anies, Ganjar, dan Prabowo
Upaya ini adalah bagian esensial dari misi kemanusiaan yang dikedepankan oleh organisasi ini untuk memberikan solusi kepada warga yang mengalami kelangkaan air bersih selama kemarau.
Ketua PPI Batang Maya Damayanti menjelaskan, kekeringan yang telah berlangsung dalam beberapa waktu telah mengakibatkan warga mengalami kekeringan.
Sementara itu, Kepala Desa Kemligi Karbolah, mengapresiasi atas bantuan air bersih yang disalurkan kepada warganya.
"Alhamdulillah hari ini kami mendapat bantuan air bersih, karena memang kebetulan sejak dua bulan terakhir warga kami mengalami kekeringan dan sangat membutuhkan air bersih," katanya.
Dua dari tiga sumber mata air di Desa Kemligi telah benar-benar tidak aktif dan digunakan untuk 1800 penduduk. Biasanya, warga harus melakukan perjalanan sejauh 2 kilometer dari malam hingga subuh untuk mencari pasokan air bersih.
Di sisi lain, salah satu warga Desa Wringingitung Juriah, mengungkapkan harapannya bahwa kegiatan serupa dapat diadakan kembali di masa mendatang.
Baca Juga: Meriahnya Peresmian Rumah Budaya Tjokrodipo Kalikepuh, Ada Pagelaran Wayang Kulitnya!
"Semoga inisiatif seperti ini akan terus mendukung kebutuhan air bersih masyarakat," ucapnya.***