Baca Juga: Menjelang Bulan Ramadhan 1443 H, Wisata Pantai Banyak Dipadati Warga, Polisi: Awas Jangan Mandi di Laut
Kabid Urais Wahyudin berharap, kerja sama seluruh Stakeholder terus dilakukan untuk menjaga dan menghormati keputusan Kemenag dalam penentuan awal Ramadhan 1444 H.
"Semoga dengan kegiatan ini dapat menjadi solusi permasalahan umat menyikapi perbedaan penentuan awal Ramadhan," pesan Wahyudin.
Rapat ini merupakan koordinasi sejumlah stakeholder, seperti perwakilan dari Klimatologi dan Geofisika Wilayah IV Makassar, Ketua Majelis Ulama Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan.
Baca Juga: Ini Perubahan Jam Pelayanan Kerja Pemda Kebumen selama Bulan Ramadhan 2022
Selain itu ada Badan Hisab Rukyah Sulawesi Selatan, Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama dan Muhamadiyah Provinsi Sulawesi Selatan, serta akademisi dari UIN Alauddin Makassar, UMI Makassar dan UNISMUH Makassar.
***