Network
KEBUMEN TALK - Abu Reza Gunawan telah meninggal pada hari selasa, 6 September 2022, diusia 46 tahun.
Meskipun raganya tidak ada lagi didunia, namun jejak kebaikannya sangat tertinggal dan menjadi pembelajaran bagi banyak orang.
Bahkan alam semesta juga menyambut kepergian Reza Gunawan dengan damai, hal ini diungkapkan sang istri Dee Lestari saat melarung abu Reza Gunawan.
Baca Juga: Wow, Nama Kucing Berpengaruh Pada Kepekaan, Begini Cara Memanggil Kucing Agar Langsung Mendekat
“Bahkan alampun bersahabat memberikan laut tenang meski kami pergi melarung abumu sore hari, kala laut biasanya rawan” ujar Dee Lestari dalam postingan diakun instagramnya.
Dee Lestari juga menceritakan kisah kebaikan yang dilakukan sang suami semasa hidupnya. Menurut Dee Lestari Reza banyak mengajarkan tentang nilai-nilai hidup.
Baginya banyak hal yang tidak ternilai bahkan harta sekalipun tidak mampu menyainginya, yaitu kebaikan kepada sesama.
Baca Juga: Temui Bupati Kebumen, Perwakilan Mahasiswa Kebumen Keluhkan Kenaikan BBM
“Harta materi terhitung jelas oleh mata telanjang, dilihat dari barang dan kemewahan seseorang. Harta ilmu dapat terlihat dari gelar, jumlah buku, portofolio yang mengesankan” tulis Dee Lestari
“Namun, harta kebajikan tidak terlihat. Hingga akhir nanti” sambung Dee Lestari dikutip kebumentalk.com dari akun Instagram @deelestari
Dee Lestari juga menjelaskan tentang kebermanfaatan dari kebaikan yang dilakukan akan kembali pada orangnya.
Baca Juga: Erling Haaland Diminta Fans Membelot ke Manchester United, Begini Reaksinya!
“Pada akhir hidupmu, segala yang tak terlihat itu sekonyong-konyong merebak bagai padang bunga kala musim semi” jelas Dee Lestari
“Berbagai kemudahan, bantuan jasa, tenaga, materi, doa, bahkan alampun bersahabat” sambung Dee Lestari
Selain itu, juga banyak yang terlibat dalam prosesi larung abu Reza Gunawan, diantaranya Para bhante, bhikku, dan Lama merupakan tiga aliran besar Buddhis ikut bergabung dan mendoakan secara bergantian.
Baca Juga: Spoiler Pokemon 2019 Episode 125, Tanggal Rilis dan Hal Lain yang Perlu Kamu Ketahui
Bahkan banyak sekali puluhan panitia dengan sukarela ikut bekerja tanpa pamrih membantu prosesi pelarungan abu.***
