Tidak Masuk Struktural MUI, Berikut Alasan Din Syamsudin!

- 28 November 2020, 21:21 WIB
Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Din Syamsudin. /ANTARA/Katriana
Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Din Syamsudin. /ANTARA/Katriana /

KEBUMEN TALK - Bukan didepak dari MUI tapi memang menolak masuk struktur pengurus yang menjadi wadah ulama dan zuama tersebut, hal tersebut diungkapkan Mantan Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia Din Syamsuddin.

"Saya tidak masuk dalam kepengurusan baru MUI adalah karena saya tidak bersedia," kata Din kepada sebagaimana dikutip KebumenTalk.com dari ANTARA, Sabtu, 28 November 2020.

Seandainya tim formatur memasukkan dalam struktur, kata Mantan Ketua Umum MUI mengatakan juga tidak bersedia. Sebelum Munas MUI, dia sudah sampaikan di dalam Rapat Pleno terakhir Dewan Pertimbangan MUI pada 18 November 2020 bahwa ingin berhenti dari aktivitas MUI.

Baca Juga: Tuntut Pemecatan Din Syamsudin, MWA ITB Lebih Baik Mikirin Yang Lain

Sudah terlalu lama menjadi pengurus MUI, kata Mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah yaitu sekitar 25 tahun baik menjadi sekretaris, sekretaris umum, wakil ketua umum, ketua umum dan ketua dewan pertimbangan MUI.

"Dalam kaitan ini saya meminta maaf kepada segenap anggota Wantim MUI yang mendukung agar saya tetap memimpin Wantim MUI," katanya.

Berharap terjadinya regenerasi dan berprasangka baik bagi mereka yang berkeinginan kuat menjabat posisi tertentu, Ia memutuskan tidak menghadiri dan turut serta dalam Munas MUI.

Baca Juga: Anggota DPR Berharap MUI Terus Mengedepankan Washatiyatul Islam

"Saya mendengar dan mengetahui ada pihak yang ingin menjadi Ketua Wantim MUI dan pengurus MUI. Saya berbaik sangka mereka ingin berkhidmat di MUI, maka sebaiknya diberi kesempatan. Biarlah umat yang menilai dan Allah SWT yang mengganjari," kata dia.

Halaman:

Editor: Fathurohman Wahid

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x