KEBUMEN TALK - Informasi terkini seputat gempa Cianjur, Mabes Polri menyebut puluhan warga masih dalam pencarian paska gempa.
Kabupaten Cianjur, Jawa Barat mengalam gempa bumi pada Senin, 21 November 2022 kemarin dengan kekuatan gempa mencapai 5,6 skala richter.
Hingga Selasa pagi, diketahui gempa yang terjadi pada Senin siang kemarin itu menewaskan 162 orang dengan korban didominasi oleh anak-anak.
Baca Juga: Gempa Bumi Guncang Cianjur Sore Ini: Susulan Lebih dari Dua Kali
Terbaru, Kadiv Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo mengungkapkan bahwa hingga kini masih ada 30 warga yang masih dalam pencarian.
Puluhan warga tersebut diduga tertimbun material saat terjadi gempa Cianjur, Senin kemarin.
“Masih ada pencarian, info dari Kapolres Cianjur masih ada 30 korban masih dalam proses evakuasi dan pencarian khususnya ada di beberapa titik yang masih terisolir,” kata Irjen Dedi Prasetyo, Selasa, 22 November 2022, dikutip KebumenTalk.com dari laman Pikiran Rakyat.
Baca Juga: Jadwal Acara TV yang Tayang di TVRI Hari Ini 23 November 2022....Canda Of The Day Hingga Halo Dokter
Irjen Dedi Prasetyo menjelaskan bahwa puluhan korban tersebut berada di dua desa yang terisolir paska gempa terjadi di Kabupaten Cianjur.
Kedua desa itu adalah Desa Cugenang, Kecamatan Cugenang dan Desa Nagrak yang terletak di Kecamatan Cianjur, Jawa Barat.
Ia pun mengerahkan petugas gabungan untuk menuju lokasi desa terisolasi tersebut guna melakukan evakuasi dan pencarian korban.
Baca Juga: Kick off Hari Ini! Ini Head to Head dan Prediksi Line Up Argentina vs Arab Saudi di Piala Dunia 2022
"(Desa) Cugenang dan Nagrak itu yang masih agak terisolir, pasukan akan fokus ke sana dalam rangka evakuasi korban," tuturnya.
Diketahui Kabupaten Cianjur pada Senin, 21 November 2022 mengalami gempa dengan kekuatan 5,6 skala richter.
Titik gempa terletak di koordinat 6,84 Lintang Selatan 107,05 Bujur Timur dengan kedalaman 10 kilometer.***
Baca Juga: Baca di sini Spoiler Kingdom Chapter 740, Tanggal Rilis, dan Detail Lainnya