Network
KEBUMEN TALK - Beberapa langkah strategis disiapkan oleh Pemerintah Kabupaten Kebumen untuk penanganan Covid-19 yang kian naik tajam setiap harinya. Informasi terbaru kasus positif Covid-19 di Kebumen sudah mencapai 9.168 dengan penambahan rata-rata 80 kasus tiap harinya.
Bupati Kebumen menyatakan, salah satu langkah yang diambil adalah, pihaknya menginstruksikan kepada seluruh desa melalui para camat untuk membuat tempat isolasi mandiri yang terpusat di satu tempat.
"Beberapa langkah yang kita ambil adalah, kita minta tempat isolasi mandiri yang terpusat di tiap-tiap desa. Kabupaten juga sudah menyiapkan di rumah sakit paru di Panjer. Karena seperti data di Gombong ketika dilakukan isolasi mandiri angka kesembuhannya lebih cepat," ujar Bupati.
Baca Juga: Aries Mereka Akan Terkesan dengan Kepemimpinan Anda: Ramalan Zodiak Harian Rabu 23 Juni 2021
Hal itu diungkapkanya usai rapat penanganan Covid-19 bersama seluruh camat yang turut dihadiri Wakil Bupati Kebumen Ristawati Purwaningsih, dan jajaran Forkompinda di Ruang Jatijajar, Selasa, 22 Juni 2021.
Rapat tersebut juga sekaligus untuk mengefektifkan 6 tim khusus Covid-19 yang sudah dibentuk, yakni Tim Perizinan, Pencegahan, Tracking, Vaksin, Isolasi dan Tim Posko. "Saya minta tim ini bisa diefektifkan agar bisa mencapai hasil yang maksimal, menurunkan angka Covid-19 di Kebumen," tandasnya.
Kebijakan lain yang diambil adalah, Bupati sudah meminta agar seluruh objek wisata ditutup sampai 14 hari ke depan, termasuk memberlakukan jam malam sampai pukul 20.00 WIB, dan memberlakukan work from home atau WFH 50 persen untuk para pegawai.
Baca Juga: Hayukk Serbu, Link Streaming Film Terbaru Ali dan Ratu Ratu Queen's
"Wisata sudah kita tutup total, kemudian kita juga menerapkan WFH 50 persen untuk pegawai kantor atau dinas. Sekarang situsainya sudah upnormal. Yang meninggal satu hari 9 orang, kemarin 6, kemarinnya lagi 3. Kita tidak bisa santai-santai," jelasnya.
