Dirktur Jendral Pengembangan Ekspor Nasional Mengapresiasi Program Misi Pembelian di TEI-VE

- 13 November 2020, 19:53 WIB
Asisten Deputi Kerjasama Ekonomi Eropa, Afrika, dan Timur Tengah Kemenko Perekonomian, Fajar Wirawan Harijo, selaku Ketua Delegasi RI dan Direktur Departemen Kerjasama Ekonomi Multilateral dan Proyek Khusus, Kementerian Pembangunan Ekonomi Rusia, Natalia Stapran yang bertindak sebagai Ketua Delegasi Rusia Pertemuan ke-4 Indonesian – Russian Working Group on Trade, Investment and Industry (WGTII) yang berlangsung secara virtual pada Rabu, 14 Oktober 2020.*
Asisten Deputi Kerjasama Ekonomi Eropa, Afrika, dan Timur Tengah Kemenko Perekonomian, Fajar Wirawan Harijo, selaku Ketua Delegasi RI dan Direktur Departemen Kerjasama Ekonomi Multilateral dan Proyek Khusus, Kementerian Pembangunan Ekonomi Rusia, Natalia Stapran yang bertindak sebagai Ketua Delegasi Rusia Pertemuan ke-4 Indonesian – Russian Working Group on Trade, Investment and Industry (WGTII) yang berlangsung secara virtual pada Rabu, 14 Oktober 2020.* //Kementerian Luar Negeri

KEBUMEN TALK - Program misi pembelian berhasil mencatatkan kontrak dagang sebesar 2 juta dolar AS. Pada hari ketiga pelaksanaan pameran dagang Trade Expo Indonesia Virtual Event (TEI-VE) 2020.

Diketahui, dari penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara PT Rodamas Inti International dari Indonesia dan Fok Hing (HKO Trading Ltd) dari Hongkong melahirkan kontrak tersebut, dengan komoditas bumbu makanan.

“Kami sangat mengapresiasi seluruh perusahaan yang melakukan transaksi melalui program misi pembelian di TEI-VE. Hal itu merupakan bentuk nyata kontribusi mereka terhadap peningkatan ekspor nasional,” jelas Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kasan.

Baca Juga: [UPDATE] Kasus Covid-19 di Kabupaten Kebumen per 13 November 2020

Dalam penandatangan, hadir pula Direktur Pengembangan Promosi dan Citra Ditjen Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) Tuti Prahastuti dan dilaksanakan secara virtual.

Jumlah penandatangan MoU mencapai 27 perjanjian di hari ketiga, yang berasal dari sembilan negara. Sedangkan, untuk total capaian transaksi misi pembelian, tercatat sebesar 478 juta dolar AS.

Sebagaimana dikutip KebumenTalk.com dari ANTARA, bahwa nilai tersebut terdiri dari transaksi investasi sebesar 100 juta dolar AS dari Jepang serta jumlah perdagangan sebesar 378 juta dolar AS.

Baca Juga: Puluhan Warga Terjaring Operasi Yustisi di Ambal, Warga: Cuma Mau ke Situ!

Tuti menambahkan Kementerian Perdagangan akan terus berupaya menggenjot ekspor melalui berbagai kegiatan di TEI-VE. Termasuk dengan mendukung setiap misi pembelian yang dilakukan setiap perusahaan.

Halaman:

Editor: Fathurohman Wahid

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah