KEBUMEN TALK - Pemerintah melalui panitia penyelenggara Group of Twenty (G20) memastikan akan menerapkan kebijakan 'travel bubble' bagi delegasi negara peserta untuk menekan laju kasus Covid-19.
Sekretaris Pokja Logistik Bidang Finance Track G20 Rudy Rahmaddi mengatakan sejumlah delegasi sudah berdatangan sejak Sabtu, 12 Febeuari 2022 malam.
Hal itu ia sampaikan dalam Media Briefing Persiapan 2nd FCBD dan 1st FMCBG G20 pada Senin, 14 Februari 2022.
Baca Juga: Murid Valentino Rossi, Marco Bezzecchi Tak Sabar Jalani Debut di MotoGP di Qatar
"Seluruh delegasi sejauh ini dipandang layak secara kesehatan untuk mengikuti rangkaian kegiatan," kata Rudy dikutip KebumenTalk.com dari Antara.
Agenda pertemuan G20 dibagi dalam dua pertemuan, antara lain pertemuan tingkat menteri dan gubernur bank sentral G20 pada 17 hingga 18 Februari serta pertemuan kedua tingkat deputi jalur keuangan G20 pada 15 hingga 16 Februari 2022.
Rudy mengatakan kedua pertemuan tersebut digelar di Jakarta Convention Center, Jakarta. Adapun seluruh penyelenggaraan G20 dipusatkan di kawasan Senayan, Jakarta Selatan.
Baca Juga: Pembalap Tim Valentino Rossi Jadi Rookie Terbaik di Mandalika, Bezzecchi: Saya Sangat Senang!
Gelaran G20 ini diselenggarakan secara hibrida. Sebanyak 389 delegasi akan hadir dalam pertemuan jalur keuangan G20 pada pekan ini.